Film 3 IDIOTS, Film Mencerdaskan... Bagaimana bisa...?

Alhamdulillah... kita sudah di penghujung akhir tahun 2010, menit-menit dan detik-detik terakhir menuju tahun 2011. Dengan hingar bingar suara petasan dan terompet, persis kaya ada perang (alhamdulillah meskipun belum pernah merasakan perang sesungguhnya). Daripada ikut-ikutan acara yang gak jelas dan nggak ada manfaatnya mending di kos. Meskipun sempit dan barang-barang berserakan kemana-mana (hehehe maklum anak bujang) namun rasa seperti surga yang aku rasa, Kosku Surgaku beda lagi kalo ntar uda nikah ya Rumahku Surgaku dengan istri tercinta. Semoga aja bisa terlaksana tahun 2011 ini. Amin...

Awalnya sih tadi mau jalan-jalan, shopping apa gitu ke Gi*nt coz kabarnya rame banget di jalan, belum lagi antrian kasirnya kaya antrian beli tiket AFF 2010 kemaren... huft...! jadi bad mood deh. Alhamdulillahnya sih tadi uda ngopi film yang uda lama bikin aku penasaran, yaitu 3 IDIOTS. Awalnya sih ngira itu film porno, film gak bener, dan sebagainya.
Ternyata banyak juga pelajaran yang bisa diambil dalam film tersebut. Emang sih awalnya menjijikan, para pria memperlihatkan pantatnya untuk mendapatkan stempel dari ketua genk di kamar asramanya, tapi bisa diatasi dengan memberikan pelajaran. Filmnya Lucu, mengharukan, setia kawan, sedih, bahagia, jadi satu semua. Sedikit kutipan dari Resensi filmnya:


Farhan Qureshi (R. Madhavan), Raju Rastogi (Sharman Joshi), dan Rancchoddas "Rancho" Shyamaldas Chanchad (Aamir Khan) adalah mahasiswa teknik tiga yang berbagi kamar di sebuah asrama di Imperial College of Engineering, salah satu perguruan tinggi terbaik di India. Sementara Farhan dan Raju adalah mahasiswa rata-rata dari latar belakang sederhana, Rancho adalah dari keluarga kaya. Farhan ingin menjadi seorang fotografer satwa liar, namun telah bergabung universitas teknik untuk memenuhi keinginan ayahnya. Raju di sisi lain ingin mengangkat nasib keluarganya. Rancho adalah jenius kaya yang mempelajari untuk kesenangan semata-mata itu. Namun, gairah Rancho adalah untuk pengetahuan dan mengambil terpisah dan membuat mesin daripada obsesi konvensional siswa lain dengan peringkat ujian. Dengan pendekatan yang berbeda-Nya Rancho incurs murka dekan perguruan tinggi, Profesor Viru Sahastrabudhhe (virus) (Boman Irani). Rancho mengganggu dosen dengan memberikan jawaban kreatif dan tidak ortodoks, dan menghadapkan sesama mahasiswa Virus setelah Joy Lobo gantung diri di kamar asrama-nya. Joy telah meminta perpanjangan proyek besar tentang kasih-ayah alasan nya menderita stroke-tapi Virus menolak, mengatakan bahwa ia sendiri benar-benar tergerak oleh kematian karena kecelakaan anaknya sendiri setelah ditabrak kereta api. Rancho mencela perlombaan tikus, anjing-makan-anjing, mentalitas belajar mindless hafalan lembaga, menyalahkan untuk kematian Lobo.
 
Terancam oleh Rancho bakat dan semangat bebas, virus label dia seorang "idiot" dan upaya pada beberapa kesempatan untuk menghancurkan persahabatan dengan Farhan dan Raju, memperingatkan mereka dan orangtua mereka untuk menghindari Rancho. Sebaliknya, siswa teladan Virus 'adalah Chatur Ramalingam atau "Peredam", (Omi Vaidya) yang melihat peringkat tinggi di perguruan tinggi bergengsi sebagai tiket untuk status sosial yang lebih tinggi, kekuasaan korporasi, dan karena itu kekayaan. Chatur sesuai dengan harapan sistem. Rancho menghina Chatur, yang dianugerahi kehormatan berpidato di sebuah upacara penghargaan, dengan menggantikan kata-kata kotor ke dalam teks, yang telah ditulis oleh pustakawan. Seperti yang diharapkan, Chatur tanpa berpikir memorises pidato tersebut, tanpa memperhatikan segala sesuatu yang tidak beres, sebagian dibantu oleh kurangnya pengetahuan tentang Hindi. Pidatonya menjadi bahan tertawaan penonton, menyebalkan pihak berwenang dalam proses.
 
Sementara itu, Rancho juga jatuh cinta dengan putri Virus dosennya bernama Pia sang medis (Kareena Kapoor) ketika dia, Raju dan Farhan kecelakaan perjamuan pernikahan kakaknya untuk mendapatkan makanan gratis, dalam proses lebih lanjut menyebalkan Virus.



Tiga siswa terus kemarahan virus, meskipun Rancho terus datang pertama dalam setiap ujian, sementara Chatur selalu kedua, dan Farhan dan Raju yang pasti dalam dua posisi terakhir. Ketegangan datang ke kepala ketika tiga teman, yang sudah mabuk, masuk ke rumah Virus di malam hari untuk memungkinkan Rancho mengusulkan kepada Pia, dan kemudian buang air kecil di pintu di dalam kompleks sebelum kabur saat penyusup Virus indra. Keesokan harinya, virus mengancam untuk mengusir Raju supaya ia berbicara pada dua lainnya. Tidak dapat memilih antara mengkhianati temannya atau membiarkan ke keluarganya, Raju melompat keluar dari jendela lantai 3 dan tanah di halaman, tapi setelah perawatan ekstensif dari Pia dan teman sekamarnya, terbangun dari koma.

Pengalaman telah berubah Farhan dan Raju, dan mereka mengadopsi pandangan Rancho. Farhan memutuskan untuk mengejar cintanya fotografi, sementara Raju mengambil pendekatan yang tak terduga untuk wawancara untuk pekerjaan perusahaan. Ia hadir dalam plester dan kursi roda dan memberikan serangkaian jawaban non-konformal dan jujur. Namun, virus tidak simpatik dan sumpah untuk membuat ujian akhir sekeras mungkin sehingga Raju tidak bisa lulus. Pia mendengar dia dan marah menghadapi dia, dan ketika Virus memberikan jawaban yang kejam yang sama yang diberikannya kepada murid-muridnya, dia mencela dia dengan cara yang sama yang Rancho lakukan atas bunuh diri Lobo. Pia mengungkapkan bahwa putra Viru dan kakaknya tidak tewas dalam kecelakaan, tetapi bunuh diri di depan kereta dan meninggalkan surat karena virus telah memaksa dia untuk mengejar karir di bidang teknik di atas cintanya kepada sastra; Virus selalu menyebutkan bahwa ia unsympathetically gagal anaknya pada ujian masuk ICE berulang setiap asupan baru siswa ICE. Setelah ini, Pia berjalan keluar di rumah keluarga, dan mengambil kunci cadangan virus dengannya. Dia mengatakan Rancho dari ujian, dan ia dan istirahat Farhan ke kantor Virus dan mencuri ujian dan memberikannya kepada Raju, yang dengan sikap nya yang baru ditemukan, adalah tidak peduli dengan prospek gagal, dan menolak untuk menipu dan melemparkan kertas jauh. Namun, Virus menangkap trio dan mengusir mereka di tempat. Namun, mereka mendapatkan penangguhan hukuman ketika hamil tua anak Viru Mona (Mona Singh) masuk ke dalam tenaga kerja pada waktu yang sama. Hujan Badai dan lalu lintas banjir, dan Pia masih dalam pengasingan, jadi dia Rancho memerintahkan untuk memberikan bayi di ruang kuliah umum melalui VOIP, setelah Rancho kembali membawa daya menggunakan baterai mobil dan power inverter dan virus merasa dipermainkan. Rancho kemudian memberikan bayi dengan bantuan dirakit ekstraktor-Vacuum.

Setelah bayi lahir mati tampaknya, Rancho dan semua takut dan panik pada saat itu. Virus menyatukan dengan Rancho dan teman-temannya dan memungkinkan mereka untuk mengambil ujian akhir mereka dan mereka lulus. Rancho datang pertama dan diberikan pena Virus, yang profesor telah menjaga selama puluhan tahun sebelum menemukan seorang mahasiswa yang cukup cemerlang untuk hadiah.

Cerita mereka dibingkai sebagai kilas balik sebentar-sebentar dari hari ini, sepuluh tahun setelah Chatur bersumpah membalas dendam pada Rancho untuk memalukan dia di malam pidato dan berjanji untuk menjadi lebih sukses dari Rancho satu dekade kemudian. Setelah kehilangan kontak dengan Rancho, yang menghilang pada saat pesta kelulusan dan pergi ke pengasingan, Raju dan Farhan memulai perjalanan untuk menemukannya. Mereka bergabung dengan Chatur, sekarang menjadi pengusaha kaya dan sukses, yang bergabung dengan mereka, berani yakin bahwa dia telah melampaui Rancho. Chatur juga mencari untuk menutup kesepakatan dengan seorang ilmuwan terkenal dan rekan bisnis prospektif bernama Phunsukh Wangdu. Chatur melihat Wangdu, yang memiliki ratusan paten, sebagai tiket untuk prestise sosial lebih lanjut.  
 
Ketika mereka menemukan rumah Rancho di Shimla, mereka berjalan ke pemakaman ayahnya, dan menemukan yang sama sekali berbeda Rancho (Jaaved Jaffrey). Setelah menuduh manusia baru mencuri identitas teman mereka dan mengambil keuntungan dari kecerdasan, tuan rumah menarik pistol pada mereka, tetapi Farhan dan Raju memutar meja dengan menyita abu ayah dan mengancam untuk menyiram mereka ke toilet. rumah tangga yang capitulates dan mengatakan bahwa teman mereka adalah hamba miskin anak laki-laki yang mencintai belajar, sementara dia, Rancho nyata, adalah seorang anak kaya malas yang tidak menyukai studi, sehingga keluarga setuju untuk membiarkan studi hamba anak di tempat Rancho bukannya bekerja. Sebagai gantinya, Rancho nyata akan saku kualifikasi dan manfaat daripadanya, sedangkan peniru akan memutuskan semua kontak dengan dunia dan memulai hidup baru. The Rancho nyata mengungkapkan bahwa peniru nya sekarang menjadi guru di Ladakh.
 
Raju dan Farhan kemudian menemukan Pia, dan mengambil dia dari hari pernikahannya untuk Suhas dengan melakukan trik yang sama dengan harta materinya, dan setelah Raju muncul untuk upacara menyamar sebagai pengantin pria dan kawin lari dengan Pia di depan umum. Ketika mereka tiba di Ladakh, mereka melihat sekelompok anak Ladakhi antusias yang termotivasi oleh kasih pengetahuan. Pia dan Rancho palsu menghidupkan kembali cinta mereka, sementara Chatur mengolok-olok dan penyalahgunaan Rancho guru sekolah. Dia meminta Rancho untuk menandatangani pada dokumen "Deklarasi kekalahan". Dan melihat bahwa Rancho menggunakan pena yang Virus telah dia berbakat. Chatur sebentar pena dari Rancho dan mulai bergerak kembali. Ketika teman-teman Rancho's bertanya apa nama aslinya adalah, ia mengungkapkan bahwa nama aslinya adalah Phunsukh Wangdu dan telepon Chatur, yang telah berbalik, dan mengatakan bahwa ia tidak akan bisa menandatangani kesepakatan dengan dia karena ia telah penanya. Dia meminta Chatur untuk berbalik memenuhi calon mitra bisnis-nya. Chatur sampai ngeri dan jatuh berlutut, menerima kekalahan dan terus memohon kasusnya dengan Phunsukh untuk membangun hubungan bisnis dia setelah itu.

Pesan dalam Film "3 Idiots"
1. Memakai bahasa yang sederhana akan lebih mudah dipahami daripada menghafalkan
2. Belajar bisa dimanapun, selagi bisa raihlah...!
3. Hati sangat mudah dikelabui, jika ada permasalahan di hidupmu katakan All is Well
4. Adakah yang berpikir bahwa kita akan belajar sesuatu yang baru...?
5. Bagaimana cara kita mengajar anak kita, jangan pernah melepaskan tangan murid yang lemah
6. Jangan mengejar kesuksesan Kejarlah kesempurnaan, maka kesuksesan akan mendatangimu
7. Kita memang harus dalam belajar bukan hanya untuk lulus belaka
8. Jangan belajar untuk menjadi sukses tapi untuk membesarkan jiwa
9. Paham artinya lebih baik daripada menghafal
10. Jalani apa yang menjadi fokusmu dan apa yang engkau kuasai
11. Hilangkan segala ketakutan untuk meraih masa depan
12. Nikmati dan hilangkan semua tekanan di sekitarmu untuk raih impianmu
13. Jika gaji kecil, rumah kecil, dan kurang segala asalkan bahagia
14. Karena saya percaya, pasti akan ada kesempatan bagi saya untuk melakukkan sesuatu yang berharga dalam hidup ini pastinya dengan pengorbanan
15. Anak-anak! berpikirlah efisien maka kesuksesan di belakangmu... mari belajar...
16. Hidup adalah sebuah perlombaan, jika Anda tidak cukup cepat, maka Anda akan diinjak-injak

Intinya: IKUTI KATA HATIMU... 

Film bisa didownload dengan klik di sini

Share